Bisnis dan perusahaan sekarang ini banyak yang sudah beralih ke dunia digital. Sebuah teknologi yang biasa perusahaan gunakan untuk produktivitas dan pengembangan perusahaan adalah Google Cloud Databases.
Bisnis belakangan ini memang berlomba-lomba dengan menggunakan layanan online untuk keperluan database, hosting, dan lainnya menggunakan cloud computing. Dengan layanan cloud computing, semua data akan berada di sebuah server.
Table of Contents
ToggleApa Itu Google Cloud?
Google Cloud atau Google Cloud Platform (GCP) merupakan salah satu layanan cloud computing terbesar di dunia yang menggunakan infrastruktur dari Google. Istilah cloud computing sendiri adalah metode yang digunakan sebagai media penyimpanan yang bisa diakses menggunakan internet.
Hadirnya cloud computing diawali dengan besarnya biaya yang harus dikeluarkan dalam membuat server. Server adalah komputer yang terhubung dengan internet. Server sendiri harus selalu aktif agar penggunanya dapat mengakses data yang ada di dalamnya.
Biaya yang tinggi bisa disebabkan spesifikasi komputer yang harus canggih. Selain tenang biaya, biasanya juga disebabkan penggunaan listrik yang harus aktif terus menerus. Dengan begitu, membangun sebuah server memang terlihat cukup menyeramkan.
Namun, setelah kehadiran teknologi cloud, pandangan tentang susahnya membangun server mulai menghilang. Cloud dapat menjadi solusi karena dapat mengatasi permasalahan server yang cukup rumit.
Dengan teknologi cloud, perusahaan Anda tidak perlu lagi menghabiskan dana untuk internet dan listrik. Selain itu, tidak perlu lagi menyiapkan tempat yang luas untuk membangun server. Masalah Anda sudah diatasi oleh cloud provider.
Penggunaan cloud dapat memudahkan Anda untuk bisa fokus pada pengembangan. Dan pada akhirnya profit perusahaan dapat bertumbuh dengan baik.
Google Cloud Architecture
Framework yang dimiliki oleh Google Cloud mampu membantu para penggunanya dalam mengoperasikan cloud secara aman, efisien, dan hemat biaya.
Arsitektur Google Cloud biasa diatur dalam beberapa kategori. Misalnya desain sistem, Anda bisa menentukan komponen dan data yang Anda butuhkan untuk bisa mendukung desain sistem. Setelah itu, Anda bisa mengoperasikan dan mengelola beban kerja cloud secara efisien.
Kemudian dalam segi keamanan juga tidak perlu dikhawatirkan. Anda bisa merancang privasi serta membuat persyaratan dan standar peraturan.
Layanan Google Cloud
Begitu banyak layanan Google Cloud Platform Database yang dapat membuat perusahaan Anda semakin baik dan terus berkembang. Berikut beberapa layanan yang Google sediakan.
- Cloud SQL
Google Cloud juga support terhadap layanan relational database seperti MySQL, PostgreSQL, dan SQL Server. Dengan GCP, Anda bisa menjalankan relational database tanpa mengalami kesulitan.
Banyak keuntungan yang ditawarkan layanan ini. Misalnya saja tidak ada lagi biaya untuk melakukan pemeliharaan terhadap sebuah database. Selain itu, perusahaan Anda dapat melangsungkan bisnis dengan layanan yang andal setiap harinya.
Keamanan layanan ini juga sudah sesuai dengan SSAE 16, ISO 27001, PCI DSS, dan HIPAA. Data sudah terenkripsi baik ketika istirahat maupun saat sedang running. Dengan begitu, database perusahaan Anda sudah dapat dipastikan aman dan scalable tanpa gangguan.
- BigQuery
BigQuery akan memudahkan Anda dalam menggunakan data warehouse yang besar. Gudang data yang layanan ini miliki sudah pasti tanpa server, multi cloud, dan hemat biaya. Jika Anda menggunakan layanan ini, Anda akan mendapatkan storage sebesar 10GB dan query hingga 1TB per bulannya secara gratis.
Layanan ini juga menjalankan analitik dalam skala besar. TCO nya sendiri bisa 26% sampai 34% lebih rendah daripada layanan warehouse lainnya. Selain itu, BigQuery mampu beradaptasi dengan scale apapun. Mulai dari byte hingga petabyte.
- Cloud Spanner
Fungsinya cukup berbeda dengan SQL, Spanner akan berfokus untuk menggabungkan manfaat dari relational structure. Spanner juga memiliki kinerja yang tinggi serta mendukung multi-bahasa.
Cloud Spanner sendiri sangat cocok untuk bidang manajemen, manufaktur, keuangan, analisis, hingga logistik dan transportasi.
- Cloud Bigtable
Layanan database NoSQL ini dikelola sepenuhnya oleh Google Cloud. Bigtable dirancang untuk melakukan beban kerja operasional dan analitik yang cukup besar. Keuntungan lainnya adalah Anda bisa mengintegrasikannya dengan berbagai alat seperti Hadoop dan Tensorflow.
- Cloud Firestore
Layanan NoSQL ini bisa berjalan tanpa server yang terkelola. Cloud Firestore bisa digunakan untuk menyimpan, menyinkronkan, dan meminta data untuk aplikasi web, seluler, dan IoT. Firestore juga bisa Anda integrasikan dengan Firebase.
- Firebase Realtime Database
Realtime database juga merupakan database NoSQL yang merupakan bagian dari Firebase. Dengan layanan ini, Anda bisa menyimpan dan menyinkronkan data secara real time.
Selain itu, realtime database juga dapat menerapkan autentikasi hingga mencocokkan identitas atau pola. Dengan keterkaitannya dengan SDK juga membuat pengembangan aplikasi menjadi lebih mudah dan cepat
- Cloud Memorystore
Memori yang ada terkelola seluruhnya oleh Google Cloud. Cloud Memorystore memungkinkan bagi Anda untuk membuat cache terhadap suatu aplikasi.
Bagaimana Cara Memilih Layanan Database Google Cloud
Setelah mengetahui Google Cloud database services yang tersedia mungkin menjadi sebuah tantangan untuk memilihnya. Setiap layanan memiliki kelebihannya masing-masing untuk memudahkan perusahaan. Berikut keuntungan setiap layanan yang bisa menjadi pertimbangan Anda.
- Cloud SQL
Cloud SQL sangat cocok apabila perusahaan Anda membutuhkan relational database dengan kapasitas yang kurang dari 10TB. Namun, Anda harus bisa memanage on-premise.
- Cloud Spanner
Cloud Spanner adalah layanan yang bisa Anda pilih jika perusahaan Anda akan menggunakan data dalam jumlah besar, 10TB misalnya. Selain tentang kapasitas, Cloud Spanner juga cocok apabila Anda membutuhkan transaksional yang konsisten.
- Cloud Firestore atau Datastore
Layanan ini adalah pilihan yang sangat baik apabila Anda berencana untuk fokus dalam mengembangkan aplikasi. Cloud Firestore juga sangat recommended apabila Anda akan menyimpan data yang tidak terstruktur.
- Cloud Bigtable
Cloud Bigtable tepat untuk Anda gunakan apabila akan menggunakan single key data dalam jumlah yang besar. Anda juga bisa memilih Bigtable apabila ingin melakukan pemantauan terhadap DevOps.
- Cloud Memorystore
Opsi layanan ini sangat baik apabila Anda menggunakan key value datasets dan concern utama Anda adalah transaction latency. Selain itu, pilihan ini sangat cocok jika Anda tidak membutuhkan disk dan hanya menggunakannya untuk caching.
Meningkatkan Produktivitas dengan Google Cloud Databases
Menggunakan layanan data cloud alliance sudah pasti akan meningkatkan produktivitas perusahaan Anda. Apalagi dengan fleksibilitas, kompatibilitas, dan kelincahan yang dapat Anda rasakan.
Layanan-layanan tersebut akan membantu perusahaan Anda dalam mengidentifikasi serta menganalisis Analytics Hub publik untuk berbagi dan memonetisasi data
Analytics Hub merupakan layanan yang dibangun BigQuery agar para pengguna dapat bertukar data yang berharga dengan efisien dan pastinya aman. Dengan data yang selalu sinkron, pengguna dapat membuat ekosistem data yang kaya dan andal.
Jika Anda sudah memiliki pilihan database solutions yang yang Anda rasa tepat, Anda bisa membicarakannya lagi dengan GITS.id. Kami akan membantu Anda dalam mencapai tujuan bisnis Anda dan meningkatkan produktivitas perusahaan Anda dengan Google Cloud Databases.
Selain itu, kami juga memiliki servis lainnya seperti budgeting software dan mobile developer. Jadi jangan ragu lagi untuk menghubungi kami dan segera gunakan Google Cloud Database yang sesuai dengan perusahaan Anda.